Kue, Minuman & Makanan Khas Aceh dan Keunikannya (29 List)
18 April 2020
Aceh, yang dikenal sebagai Kota Serambi Mekah, provinsi yang terkenal dengan adat dan budayanya yang kaya dan unik. Ini juga tercermin dari kekayaan kuliner Aceh yang digemari di nusantara.
Aceh terletak di ujung utara pulau Sumatra dan merupakan provinsi paling barat Indonesia. Sehingga memiliki ciri khas keunikan tersendiri yang tidak ada di provinsi lainnya. Termasuk dari segi kuliner.
Lalu, apa makanan khas Aceh yang dimaksud? Tenang saja, kali ini kami akan memberikan Anda informasi tentang makanan Aceh yang terkenal yang terkenal dan pastinya lezat.
1. Mie Aceh
Aceh terletak di ujung utara pulau Sumatra dan merupakan provinsi paling barat Indonesia. Sehingga memiliki ciri khas keunikan tersendiri yang tidak ada di provinsi lainnya. Termasuk dari segi kuliner.
Lalu, apa makanan khas Aceh yang dimaksud? Tenang saja, kali ini kami akan memberikan Anda informasi tentang makanan Aceh yang terkenal yang terkenal dan pastinya lezat.
Masakan Tradisional Aceh
1. Mie Aceh
Salah satu ikon makanan Aceh yang paling terkenal adalah Mie Aceh, sampai Indomie membuatkan produk varian mie instan mie goreng Aceh. Mie Aceh tersedia dalam dua jenis, Mie Goreng Aceh (goreng dan kering) dan Mie Aceh Kuah (basah). Biasanya ditaburi bawang goreng dan disajikan dengan keripik, potongan bawang merah, mentimun, dan jeruk nipis.
Bagi Anda yang tidak tahu, Mie Aceh adalah kuliner yang memiliki banyak penggemar.
Karena itu, sudah banyak pedagang dari Aceh yang bermigrasi ke daerah lain untuk berjualan kuliner yang satu ini.
Bagi pecinta kuliner, makanan tradisional Aceh ini adalah keharusan bagi daftar favorit Anda. Keueung asam sendiri berarti pedas asam, dan seperti namanya, makanan Aceh ini memiliki rasa pedas dan asam yang menyegarkan, lho.
Mengapa dinamakan demikian? Karena makanan ini berbahan dasar “Asam Sunti”, yaitu belimbing wuluh yang dikeringkan, lalu diolah dengan ikan hasil laut (bisa juga dengan ikan air tawar).
Membuat masakan ini berasa asam campur pedas gimana gitu. Yang pasti dijamin enak dan akan membuat kamu ketagihan.
Masakan khas Aceh terkenal dengan kuah dan rempah-rempahnya yang lezat. Termasuk hidangan yang satu ini, kuah sie Itek. Makanan yang terbuat dari bebek atau daging bebek telah menjadi makanan yang sangat diidolakan oleh masyarakat Aceh.
Dengan bumbu khusus dan metode memasak yang membuat daging bebek tidak bau, membuat masakan kari yang berasal dari daerah Bireun banyak dicari oleh pecinta kuliner yang mengunjungi Aceh.
Kuah bebek sie juga umumnya hadir dalam dua varian, yaitu: masak merah dan putih. Saus merah matang memang merah, karena salah satu bahan utamanya adalah cabai merah.
Sedangkan sic itek putih lebih seperti masakan opor di Jawa, berwarna pucat, dan tidak pedas. Beberapa orang menyebut sie itek putih yang dimasak ini sebagai kurma. Bahkan, hidangan ini tidak menggunakan kurma sebagai bahan atau bumbu.
Ingin makan kuliner Aceh yang menyegarkan? Rujak Aceh jawabannya. Terbuat dari sagu yang biasa ditemukan di Aceh dan disiram dengan saus rujak, camilan khas Aceh ini juga sering disajikan dingin dengan es parut untuk membuatnya lebih menyegarkan!
Ungkot Keumamah adalah makanan khas Aceh yang terbuat dari ikan tongkol yang sebelumnya telah direbus dan dikeringkan. Masakan Aceh ini kemudian diolah menggunakan santan , kentang, cabai hijau, dan aneka bumbu untuk menghasilkan rasa yang menarik dan menggoda.
6. Martabak Aceh

Makanan populer berikutnya dari Aceh adalah Martabak Aceh. Terbuat dari roti cane sebagai kulitnya, menjadikan martabak ini berbeda dari martabak pada umumnya. Dengan rasa gurih dan sedikit pedas, kuliner khas Aceh ini bisa menjadi camilan yang tepat untuk menemani Anda menyeruput kopi. di pinggiran harga martabak dengan satu telus masih ada yang jual 5000.
Salah satu kopi khas nusantara yang telah terkenal dengan popularitasnya ke mancanegara adalah kopi dari Aceh. Memiliki rasa dan aroma yang kuat, kopi khas Aceh sangat mudah ditemukan di kedai kopi di Aceh.
8. Sate matang
Sate matang adalah masakan khas Aceh, tepatnya dari Wilayah Matang. Apa yang membuat masakan tradisional Aceh ini berbeda dari sate lainnya adalah bahannya berupa daging sapi atau daging kambing yang ditutupi dengan bumbu spesial Aceh sebelum dibakar.
Makanan khas daerah Matang juga disajikan dengan saus soto yang lezat sehingga semakin menggoda untuk disantap.
9. kuah Pliek u

Kuah Pliek U adalah makanan tradisional, sejenis santan yang khas daerah Aceh.
Sekilas makanan yang satu ini hampir mirip dengan kari, hanya saja isinya sayur dan sausnya dibuat dari rempah-rempah pilihan.
Kuah Pliek U adalah makanan tradisional yang cukup terkenal di daerah Aceh, terutama di pantai timur Aceh. Selain dikonsumsi setiap hari, Kuah Pliek U juga sering disajikan pada acara-acara tertentu dan merupakan salah satu menu spesial yang disukai oleh penduduk di sana.
Dikatakan bahwa Kuah Pliek U telah menjadi makanan favorit rakyat Aceh sejak dahulu kala.
Nama kuah Pliek U diambil dari salah satu bahan dasar dalam membuat makanan ini, yaitu "Pliek U" atau lebih dikenal dengan Patarana.
Pliek u sendiri adalah sisa kelapa yang sudah diperas minyaknya.
Di masyarakat pedesaan Aceh, minyak kelapa biasanya digunakan sebagai minyak goreng yang disebut "Minyeuk Reutik". Sedangkan sisanya atau ampasnya dijemur di bawah sinar matahari dan dibuat pliek u. Pliek U kemudian menggunakan komunitas sebagai bahan dasar Saus Pliek U.
Salah satu keunikan dari makanan ini adalah penggunaan pliek u pada bumbu. Penggunaan pliek u ini akan memberikan aroma yang lezat dan memberikan rasa yang unik pada kaldu.
10. Ayam Tangkap
Makanan khas Aceh yang layak Anda cicipi selanjutnya adalah Ayam tangkap. Terbuat dari potongan ayam goreng, ciri khas kuliner Aceh ini adalah daun temuruh dan cabai hijau yang digoreng dengan ayam dan ditaburi bawang goreng. Tentunya kuliner Aceh ini akan memberi sensasi berbeda dalam menyantap ayam goreng.
11. Sanger (sama-sama ngerti, kopi susu versi hemat)
Sanger adalah minuman khas Aceh yang sekilas terlihat seperti kopi susu pada umumnya. Tetapi resep dan komposisi susu kental manis , kopi, dan gula dalam minuman tradisional Aceh diyakini sangat berbeda dan tepat sehingga menyajikan rasa lezat yang khas.
12. Adee (Bikang)
Kue tradisional Aceh yang hanya dapat ditemukan di Aceh, terutama di Kabupaten Pidie Jaya, adalah kue bertekstur lembut dan legi dengan rasa manis. Cocok untuk jadikan cemilan sore hari menikmati kopi sampbil makan kue adee. Makanan tradisional Aceh ini juga bisa menjadi oleh-oleh alternatif dari Aceh untuk kerabat Anda, lho.
13. Kue Timphan
Varian kue tradisional Aceh berikutnya adalah Timphan. Timphan yang memiliki tekstur kenyal dan diproses dengan membungkusnya dalam daun pisang muda adalah kuliner khas Aceh yang sering ditemukan saat Idul Adha atau Idul Adha, lho.
14. Lepat
Terbuat dari tepung ketan diisi dengan gula merah dan dibungkus dengan daun pisang dan taburan kelapa parut di tengah, Lepat adalah makanan khas Aceh yang sering ditemukan selama perayaan komunitas Gayo. Rasa unik dari masakan tradisional Aceh tentu saja merupakan keharusan bagi Anda untuk mencicipi ketika Anda berkesempatan ke Aceh.
15. Jadah Lemang
Kuliner ini terbuat dari beras ketan dan santan adalah makanan khas Aceh Singkil. Memiliki rasa yang gurih, Jadah Lemang yang dimasak menggunakan bambu sangat cocok dipadukan dengan lauk seperti rendang dan juga termasuk kuliner yang sering disajikan saat perayaan Idul Adha dan Idul Adha.
16. Kue Kembang Loyang
Kembang Loyang adalah kuliner khas Aceh Tamiang yang juga kerap meramaikan berbagai perayaan dan perayaan hari rakyat Aceh. Memiliki bentuk yang sangat khas, makanan khas tepung berbasis Aceh ini memiliki rasa manis dan renyah yang membuat Anda tidak bisa berhenti menikmatinya.
17. Boh romrom
Juga dikenal sebagai Kue Boh Duek Beudeh, Bohromrom adalah kue tradisional Aceh yang terbuat dari tepung beras ketan yang dilapisi kelapa parut. Sepintas, kue khas Aceh ini terlihat seperti Klepon, selain rasa dan penyajiannya yang mirip, yang membedakan dua kuliner khas nusantara ini adalah warna Bonromrom yang tidak hijau dan sedikit cokelat.
18. Kue Bhoi
Hadir dengan berbagai bentuk menarik, Kue Bhoi adalah makanan Aceh yang populer dan populer. Selain sering menjadi pilihan oleh - oleh, kue Aceh ini juga sering menjadi paket hadiah pada upacara pernikahan Aceh.
19. Meuseukat
Makanan tradisional Aceh ini akan mengingatkan Anda pada dodol karena bentuk dan teksturnya yang serupa. Terbuat dari tepung dan nanas, Meseukat sekarang menjadi kuliner tradisional Aceh yang cukup sulit ditemukan.
20. Pacri Nanas
Makanan khas Aceh lainnya yang terbuat dari nanas adalah Pacri Pineapple. Dengan rempah-rempah seperti lada, kayu manis, kapulaga, adas bintang, cengkeh, cabai merah, dan juga bawang merah, masakan Aceh ini tidak hanya memiliki penampilan yang menarik tetapi juga rasa yang sangat unik untuk dicicipi.
21. Mie Jalak Sabang
Selain mie Aceh, masih ada mie kuliner lain yang bisa dicicipi ketika mengunjungi Aceh. Mie Jalang Sabang adalah masakan khas Aceh Utara yang memiliki tekstur kenyal dan disajikan dengan kaldu gurih dengan topping potongan daging, telur rebus, dan tauge.
22. Rujak Samalanga
Makanan khas Aceh berikutnya berasal dari daerah Bireun, Samalanga, Aceh. Dalam komposisi rujak Samalanga juga menggunakan buah - buahan yang umumnya ditemukan dalam rujak pada umumnya. Namun, bumbu dengan rasa asam yang seimbang, manis dan pedas membuat kesegaran dari makanan khas Aceh semakin menggoda, terutama saat cuaca sedang panas.
23. Kue Keukarah
Dengan bentuknya yang unik dan teksturnya yang renyah, makanan khas Aceh ini cocok untuk dijadikan lauk untuk segelas kopi hangat di sore hari. Kue khas Aceh juga cocok sebagai pilihan oleh-oleh dari Aceh untuk kerabat Anda.
24. Tasak Telu
Tasak Telu adalah makanan khas Aceh Tenggara yang terbuat dari daging bebek yang direbus dengan berbagai bumbu sehingga menghasilkan rasa gurih yang khas. Salah satu ciri khas Tasak Telu adalah tekstur daging bebek yang empuk sehingga mudah dikunyah.
25. Pisang Sale
Pisang sale adalah makanan ringan khas orang Aceh yang telah ada sejak zaman kuno. Memiliki warna kecoklatan, Sale Pisang terbuat dari pisang yang dilapisi gula tebu dan diasapi. Rasa manis dari kuliner tradisional Aceh membuatnya sangat digemari.
26. Sie Reuboh (Daging rebus)
Sie Reuboh adalah salah satu warisan kuliner agung Aceh Besar dengan cita rasa khas Aceh. Terbuat dari daging sapi rebus dengan rempah-rempah Aceh, Anda dapat menikmati kuah Sie Reuboh dan daging sapi yang lembut.
27. Bubur Kanji Rumbi
Masakan khas Aceh sangat mudah ditemukan ketika Ramadan tiba. Terbuat dari beras Pulan yang ditumbuk dan direbus dengan rempah-rempah Aceh, Bubur Kanji Rumbi adalah masakan khas Aceh yang cocok untuk Anda dicicipi.
28. Daging Sapi Aceh
Berbeda dengan dendeng sapi pada umumnya, yang terbuat dari daging sapi, makanan khas Aceh ini terbuat dari daging sapi yang diproses hingga kering. Dengan rasa gurih yang menggoda, panganan dari Aceh ini tidak hanya populer di kalangan masyarakat Aceh tetapi juga merupakan komoditas populer untuk oleh-oleh khas Aceh.
29. Kuah Beulangong (kuah belanga) / Gulai Kambing (Gulee si kameng)
Tidak jauh berbeda dengan Kuah Pliek U sebelumnya, Gulee Sie Kameng sering ditemukan pada hari libur keagamaan dan perayaan acara-acara tradisional, meskipun sekarang juga dapat ditemukan di restoran di Aceh.
Gulee Sie Kameng juga dikenal sebagai Kuah Beulangong . Terbuat dari daging kambing, dilengkapi dengan nangka muda, pisang kepok, dan rempah-rempah yang diisi dengan rempah-rempah Aceh, yang membuat Gulee Sie Kameng ini aroma khas, daging empuk dan rasanya lezat. Menu yang satu ini akan lebih enak saat disantap saat masih panas.
Sangat kaya ya kuliner khas Aceh? Berencana untuk mampir ke Kota Serambi Mekah ini? Mari siapkan kebutuhan perjalanan Anda dan catat kuliner yang ingin Anda cicipi.
sumber :
- https://www.tokopedia.com/blog/travel-makanan-tradisional-khas-aceh/
- https://zonamakan.com/makanan-khas-aceh/